Banjarmasin, Kabarkriminal.online –
Lapas Kelas IIA Banjarmasin menerima kunjungan dua orang petugas dari Balai Pemasyarakatan (Bapas) Banjarmasin), yaitu Baharuddin Mufti dan Zainal Mahmudi, pada Jumat (24/10). Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka pelaksanaan wawancara penelitian kemasyarakatan (Litmas) terhadap warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Sebanyak 8 orang WBP menjalani wawancara Litmas pada kegiatan hari ini, terdiri dari 6 orang kasus narkotika dan 2 orang kasus kriminal umum. Kegiatan ini merupakan bagian penting dalam tahapan pengusulan hak integrasi, seperti Cuti Bersyarat (CB) atau Pembebasan Bersyarat (PB). Hasil wawancara menjadi dasar bagi petugas Bapas dalam menyusun rekomendasi sebelum diajukan ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Salah satu WBP yang mengikuti wawancara menyampaikan rasa syukur dan harapannya.
“Saya senang dengan adanya pemanggilan wawancara Litmas ini. Mudah-mudahan setelah proses Litmas ini semuanya dilancarkan sesuai prosedur sampai terbitnya SK pembebasan,” ungkapnya dengan penuh harap.
Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut.
“Proses wawancara Litmas ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa setiap warga binaan yang diusulkan mendapatkan hak integrasi benar-benar layak dan siap kembali ke masyarakat. Kami berharap sinergi dengan pihak Bapas terus berjalan dengan baik demi pembinaan yang maksimal,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan WBP yang telah menunjukkan perubahan perilaku positif selama menjalani masa pembinaan dapat segera memperoleh kesempatan untuk kembali berkontribusi di masyarakat setelah terbitnya Surat Keputusan (SK) pembebasan. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)
