Banjarmasin, Kabarkriminal.online –
Suasana sore di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banjarmasin diwarnai dengan kegiatan Salat Ashar berjamaah yang diikuti oleh petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Jumat (17/10) sore.
Kegiatan ibadah yang berlangsung di Masjid Baabut Taqwa ini berjalan dengan tertib dan penuh kekhusyukan. Menariknya, pada kesempatan kali ini, salah satu WBP bertindak sebagai imam, menunjukkan hasil nyata dari pembinaan keagamaan yang terus dikembangkan di lingkungan Lapas.
Pelaksanaan salat berjamaah ini merupakan bagian dari program pembinaan kerohanian yang bertujuan untuk menumbuhkan kedisiplinan, kebersamaan, serta memperkuat nilai-nilai spiritual di antara para WBP.
Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan seperti salat berjamaah memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan ketenangan batin bagi para WBP.
“Melalui salat berjamaah, mereka belajar tentang kebersamaan, ketertiban, dan kerendahan hati. Ini adalah bagian dari proses pembinaan agar WBP menjadi pribadi yang lebih baik dan beriman,” ujar Kalapas.
Kegiatan salat berjamaah di Lapas Banjarmasin rutin dilaksanakan setiap waktu salat, dengan melibatkan baik petugas maupun WBP. Dari sajadah-sajadah yang tersusun rapi itu, tumbuh semangat kebersamaan dan harapan bahwa ibadah adalah jalan menuju perubahan dan kedamaian hati, bahkan di balik tembok pemasyarakatan. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)
