Karang Intan, Kabarkriminal.online —
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan menunjukkan kepedulian sosialnya dengan menyalurkan 20 paket bantuan sosial (bansos) kepada keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Sabtu (25/10). Kegiatan berlangsung di halaman depan Lapas dan dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Yugo Indra Wicaksi, didampingi jajaran pejabat struktural serta Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lapas Narkotika Karang Intan, Ny. Erma Yugo, bersama seluruh pengurus DWP.
Penyaluran bantuan sosial ini merupakan bentuk kepedulian dan empati Lapas kepada keluarga warga binaan yang membutuhkan. Paket bantuan berisi kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan bahan pangan lainnya, diharapkan dapat meringankan beban ekonomi keluarga WBP sekaligus mempererat hubungan kekeluargaan antara Lapas dengan masyarakat.
Kalapas Narkotika Karang Intan, Yugo Indra Wicaksi, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk tanggung jawab sosial lembaga terhadap lingkungan sekitar.
“Kami ingin Lapas hadir tidak hanya sebagai tempat pembinaan, tetapi juga sebagai lembaga yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat, termasuk keluarga warga binaan. Semoga bantuan sederhana ini bisa sedikit membantu dan menjadi wujud kepedulian kami,” ungkap Yugo.
Sementara itu, Ketua DWP Lapas Narkotika Karang Intan, Ny. Erma Yugo, yang turut membagikan paket sembako bersama jajaran DWP, menuturkan bahwa kegiatan berbagi ini merupakan bagian dari program sosial Dharma Wanita.
“Kami bersama jajaran DWP berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan sosial yang membawa manfaat bagi sesama. Melalui kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan semangat gotong royong, empati, dan rasa kebersamaan di lingkungan Pemasyarakatan,” ujarnya.
Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan. Para penerima bantuan tampak terharu dan berterima kasih atas perhatian serta kepedulian dari pihak Lapas dan Dharma Wanita Persatuan.
Melalui kegiatan berbagi ini, Lapas Narkotika Karang Intan tidak hanya memperkuat citra positif Pemasyarakatan, tetapi juga menegaskan komitmennya dalam menebarkan nilai-nilai kemanusiaan, kepedulian, dan solidaritas di tengah masyarakat. (rhs)






