Banjarmasin, Kabarkriminal.online –
Senin (3/11), salah satu Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Aldi dari Blok A20 mendatangi petugas untuk bertanya tentang syarat-syarat, berkas yang diperlukan, serta tata cara pengajuan program integrasi di Lapas Kelas IIA Banjarmasin.
Aldi mengungkapkan rasa terima kasihnya atas pelayanan petugas yang dinilainya ramah dan informatif.
“Pelayanan di sini sangat ramah, dan penjelasan dari petugas juga sangat jelas. Kami jadi tahu apa saja yang harus disiapkan untuk pengajuan program integrasi,” ujarnya.
Aldi juga menyampaikan bahwa ia akan segera menghubungi keluarganya di luar melalui Wartelsuspas untuk memberitahukan informasi yang telah ia dapatkan dari petugas.
“Saya mau sampaikan ke keluarga saya di rumah lewat Wartelsuspas tentang berkas dan syarat-syarat yang perlu disiapkan. Biar nanti bisa dibantu dari luar juga,” tuturnya.
Ia berharap agar seluruh proses pengajuan bisa berjalan lancar.
“Semoga nanti ketika semua berkas sudah lengkap, prosesnya mudah dan cepat, supaya saya bisa segera kembali ke keluarga,” tambahnya penuh harap.
Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, melalui Kasubsi Bimkemaswat Muhammad Ansyari, menegaskan bahwa pelayanan dengan pendekatan humanis menjadi kunci dalam setiap proses pembinaan.
“Petugas kami selalu berusaha memberikan pelayanan yang ramah dan terbuka. Setiap WBP berhak mendapatkan penjelasan yang jelas dan diperlakukan dengan hormat dalam setiap proses administrasi,” ujarnya.
Ia menambahkan, pendekatan yang humanis diharapkan dapat menumbuhkan semangat dan motivasi bagi WBP untuk terus memperbaiki diri.
“Pelayanan yang baik adalah bagian dari pembinaan. Dengan cara itu, WBP bisa tumbuh menjadi pribadi yang lebih positif dan siap kembali ke masyarakat,” pungkas Muhammad Ansyari.
(Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)
